Kotamobagu (Kemenag) – Kamis (24/8) Desa Sia Resmi ditetapkan sebagai Kampung Moderasi Beragama (KMB). Kantor Kementerian Agama Kotamobagu lewat Seksi Bimas Islam telah menyelenggarakan Launching KMB yang dilaksanakan tepat di Desa Sia pukul 10.00 wita.
Launching KMB ini dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara H. Sarbin Sehe, Walikota Kota Kotamobagu Ibu. H. Tatong Bara, Kabag TU Kanwil Kemenag Prov. Sulut Basri Saenong, Kabid Bimas Islam H. Rikson Hasanati, Kepala Kemenag Kota Kotamobagu Jamaluddin Lamato, Dandim 1303 Bolaang Mongondow Letkol Infantri Topan Angker, S.Sos, Ketua Pengadilan Negeri Kotamobagu, Junita Beatrix Ma'i, SH. MH, Ketua Pengadilan Agama Kotamobagu, Unsur Forkopimda Pemerintah Kota Kotamobagu, Ketua MUI Kotamobagu H. Moh. Sahran Noor Gonibala, Lc, Ketua FKUB Kotamobagu Danny Pontoh, Camat se Kotamobagu,  Sangadi se Kotamobagu Utara, para tokoh tokoh agama, para kepala seksi, penyelenggara, pengawas, penyuluh Agama dilingkungan Kantor Kementerina Agama Kota Kotamobagu dan juga pengurus wadah GPDI Ebenhezer Desa Sia,Imam masjid Herni Sumilad, para tokoh agama, tokoh masyarakat dan masyarakat Desa Sia.
Kegiatan ini diawali laporan oleh Kepala Kantor Kemenag Kotamobagu Jamaluddin Lamato, pembacaan deklarasi dukungan Kampung Moderasi Beragama oleh siswa MAN 1 Kotamobagu.
Diketahui bahwa Kota Kotamobagu sendiri masuk dalam 10 kota toleran di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan berdekatannya rumah-rumah ibadah serta cerminan kuat kerukunan antar umat beragama.
“Olehnya diharapkan juga momentum pencanangan Kampung Moderasi Beragama tersebut tidak hanya sebagai acara seremonial semata, namun harus diikuti keseragaman berfikir sebagai desa yang menjadi contoh,” ujar Tatong dalam sambutannya. 
Walikota juga berharap pencanangan ini harus tercermin dari masyarakat itu sendiri dalam mengimplementasikan KMB bukan hanya sebagai momentum saja melainkan sudah menjadi satu karakteristik masyarakat di Desa Sia yang sadar akan kerukunan, bangun moderasi melalui penguatan karakter, ungkapnya.
Launching KMB ini di tandai dengan penandatanganan prasasti oleh Walikota Kotamobagu dan Kakanwil Kemenag Sulut, penandatanganan deklarasi dan pelepasan burung merpati.